politik dan pemerintahan laos
POLITIK DAN PEMERINTAHAN ASIA TENGGARA
“LAOS”
Oleh :
HEGARD SAKTI DIRGANTARA W C1A415122
ZUCI RAHMANI ZAINAL C1A415132
NURUL QURRATA AYUNI C1A415068
LD. MUH. JUANDA C1A114404
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
KONSENTRASI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS HALU OLEO
2017
BAB 1
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
ASEAN adalah sebuah pengaturan
antar pemerintah yang dibentuk pada tahun 1967 oleh Indonesia, Malaysia,
Filipina, Singapura dan Thailand untuk mempromosikan kerjasama politik, ekonomi
dansosial dan stabilitas regional.Brunei bergabung pada tahun 1984 dan Vietnam
pada tahun 1995. Laos dan Myanmar menjadi anggota pada tahun 1997 saat ASEAN
menandai hari jadinya yang ke-30, dengan Kamboja menjadi anggota kesepuluh
ASEAN padatahun 1999. Kegiatan ASEAN dikoordinasikan oleh Sekretariat ASEAN
yang berbasis
di Jakarta.
Sejarah terbentuknya organisasi internasional ASEAN
tidak terlepas dari dua factor besar ini yaitu faktor internal (dalam) dan Faktor
(eksternal). Dan dibawah ini merupakan tulisan mengenai penjelasan kedua factor
tersebut.
a. Faktor Internal (Dalam)
Lahirnya negara-negara baru dikawasan Asia Tengara setelah
perang dunia ke II, termasuk Indonesia didalamnya, melahirkan permasalahan-permaslahan
baru. Salah satu permasalahan internalnya adalah mengenaistabilitas keamanan dan
politik didalam kawasan. Untuk mewujudkan terciptanya Asia Tengara yang
memiliki stabilitas keamaan dan kondisi politik didalam kawasan tersebut yang baikdan kondusif maka dibentuklah
organisasi ASEAN.
b. Faktor Eksternal (Luar)
Krisis keamanan diwilayah Indochina yang ditimbulkan
akibat dari gerakan komunis yang ingin menguasai wilayah Asia Tenggara bagian utara seperti
Vietnam, Kamboja, Laos dan sekitarnya membuat keresahan dan kekhawatiran terhadap
negara-negara tersebut. Untuk menghadapi ancaman yang datangnya dari luar tersebut
maka negara-negara pendiri ASEAN sepakan membentuk ASEAN.
Laos merupakan salah satu negara anggota ASEAN yang
secara resmi masuk dalam keanggotaan
ASEAN pada 23 juli 1997. Laos adalah sebuah Negara Republik yang dikelilingi oleh
daratan dan terletak di bagianutara Semenanjung Indochina. Laos berasal dari
kata Lan Xang yang artinya kerajaan gajah.
Negara ini adalah satu-satunya Negara di kawasan Asia Tenggara yang tidak memiliki
pantai. Laos pernah dijajah oleh Prancis dan memperoleh kemerdekaa npada 22 Oktober 1953 dalam bentuk
kerajaan.
Laos juga merupakan salah satu dari lima negara komunis
yang ada di dunia. Luas wilayahnya sekitar 236.800 km2 dengan jumlah penduduk sekitar
6,6juta jiwa. Negara yang terkurung daratan (landlocked country) ini baru membuka diri seluas-luasnya dengan negara
lain pada tahun 2004. Langkah pertama yang diambil Laos dalam membuka diri adalah
menarik modal asing.
Keunikan negara Laos
sebagai land locked country di ASEAN menjadi bahan materi kami dalam makalah ini. Kami akan mencoba untuk mengenal lebih jauh
mengenai profil negara Laos mulai dari sistem
pemerintahan, kondisi perekonomian, masyarakat, adat budaya dan lainnya.
B.
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan
latar belakang diatas kami dapat merumuskan masalah untuk makalah ini yaitu
bagaimana kondisi negara Laos mulai dari sistem pemerintahan yang dianut,
perekonomian, masyarakat, adat, budaya serta hal-hal lain yang berkaitan dengan
Laos?
C.
TUJUAN DAN MANFAAT
Adapun tujuan
dan manfaat makalah ini adalah untuk mengetahui lebih jelas mengenai negara
Laos sebagai salah satu negara di kawasan Asia Tenggara dan merupakan salah
satu negara yang bergabung dalam ASEAN.
BAB II
PEMBAHASAN
Negara Laos atau Namaresmi
Lao People's Democratic Republic merupakan
negara kesatuan.
Bentuk Negara ini diorganisir ke dalam
16 propinsi ditambah sebuah zona khusus yang diperintah secara militer dan prefektur
independen sebagai ibukota.
Ibukota Laos adalah Vientiane.
Laos memiliki luas wilayah sebesar
236.800 km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 7.019.073 jiwa. Mayoritas penduduk
Laos adalah beragama Buddha yaitu sekitar 64,7% dari total penduduk Laos.
Sedangkan sekitar 31,4% memilih untuk tidak beragama dan sekitar 1,7% adalah
agama Kristen. Bahasa resmi Republik Demokratik Rakyat Laos adalah Bahasa Laos.Laos
di sebelah utara berbatasan dengan
Burma, Cina, dan Vietnam.Di selatan dengan Thailand, Kamboja, dan Vietnam.Di
barat dengan Burma dan Thailand. Di timurd engan Vietnam.
Negara Laos
yang terletak di semenanjung Indo – cina ini dikelilingi oleh pegunungan dan
hutan yang lebat. Pada bagian utara negara Laos inilah letak pegunungan dan
dataran tinggi berada. Yang kemudian pegunungan dan dataran tinggi tersebut
membentang ke arah timur dengan puncak tertingginya yaitu Gunung Bia, dengan
ketinggian 2.820 m di atas permukaan air laut.
Negara Laos
memiliki iklim tropis dan dipengaruhi oleh angin musim. Iklim tersebut ditandai
dengan adanya perbedaa antara musim penghujan dan kemarau. Musim kemarau terjadi
ketika angin barat daya bertiup. Musim panas dengan curah hujan yang tinggi
pada bulan Mei sampai Oktober.
Secara garis
besar, negara Laos memiliki tiga musim sebagai berikut
1.
Musim hujan yang panas, karena pengaruh angin musim
barat daya yang datang ke daerah tersebut.
2.
Musim kemarau yang sejuk, karena adanya pengaruh angin
yang bertiup dari arah timur laut.
3.
Musim pancaroba yang kering dan panas, pada masa
peralihan antara musim kemarau dengan musim hujan.
Awal sejarah Laos didominasi oleh Kerajaan Nanzhao,
yang diteruskan pada abad ke-14 oleh kerajaan local Lan Xang yang berlangsung hingga
abad ke-18, setelah Thailand menguasai kerajaan tersebut. Kemudian Perancis menguasai
wilayah ini pada abad ke-19 dan menggabungkannya kedalam Indochina Perancis pada
1893. Setelah penjajahan Jepang selama Perang Dunia II, negara ini memerdekakan
diri pada 1949 dengan nama Kerajaan Laos di bawah pemerintahan Raja
SisavangVong.
Struktur politik tradisional Laos awalnya mengikuti
struktur politik orang-orang Tai (Thailand, Lao, Shan, dan sebagainya) yakni
meuang, semacam distrik. Distrik distrik ini kemudian bersatu pada distrik yang
lebih besar dan membentuk Meuang Lao , sebuah mandala (kerajaan berbasis
Hindu/Buddha).
Setiap distrik dari kerajaan dipimpin oleh seorang chao
meuang yang berasal dari keluarga aristokrat. Adapula penasihat chao meuang
yang juga berasal dari kerabat keluarga aristokrat. Kondisi ini memang
mencerminkan adanya hirarki status sosial, sebagaimana sistem monarki tentu
menciptakan adanya kelas sosial. Meskipun demikian, di Lan Xang tidak tampak
kesenjangan sosial yang signifikan sebab hubungan masyarakat biasa dan
aristokrat sangat baik dimana masyarakat mendapatkan perlakuan yang adil dalam
hukum, dapat mengajukan tuntutan keadilan, dan pemerintah kerajaan sangat
terbuka terhadap rakyatnya. Kehidupan
politik monarki ini juga berjalan damai sebab adanya rasa persatuan yang
didasari prinsip kesetiaan dan kepatuhan terhadap negara. Prinsip lainnya yang
menjadi budaya politik tradisional Laos, sekaligus menjadi faktor stabilitas
politik, adalah kepercayaan masyarakat Laos khususnya Budha terhadap karma.
Saat ini Sistem pemerintahan yang dianut yaitu sistem parlementer
dimana Presiden adalah kepala negara dan kepala pemerintahan adalah
seorang perdana menteri yang ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan dari parlemen.
Setelah masajabatan habis, ia bisa dipilih kembali. Presiden dipilih oleh 2/3
anggota National Assembly (NA). Meskipun bukan kepala
pemerintahan, Presiden tetap
punya wewenang seperti Representasi negara, secara resmi mengangkat
perdana menteri, menteri, dan pejabat tinggi lainnya, panglima tertinggi angkatan
perang, dan fungsi-fungsi rehabilitas, abolisi, dangrasi. Perdana Menteri Sebagai
kepala administrasi pemerintahan.Perdana
Menteri
diangkat oleh Presiden dengan persetujuan NA. PM adalah kepala
eksekutif dan dapat mengangkat sejumlah pejabat. PM dan para menterinya dapat diberhentikan
oleh National Assembly.
National Assembly (NA) adalah manifestasi rakyat Laos.
Fungsinya memproduksi legislasi dan menentukan personal yang menjalankana dministrasi
negara. Secara de facto, kuasa NA ada di tangan parpol Lao People's
Revolutionary Party. Anggota NA dipilih lewat pemilu untuk jabatan 5 tahun. Kebijakan
pemerintahan ditentukan oleh partai melalui 9 anggota yang sangat berkuasa Politbiro
dan 49 anggota Komite Pusat. Keputusan pemerintah yang penting ditentukan Dewan
Menteri.
Laos menganut konstitusi baru sejak 1991. Pada tahun berikutnya, pemilu diadakan untuk
85 kursi baru Majelis Nasional yang anggotanya dipilih secara rahasia untuk masa
jabatan 5 tahun. Parlemen tunggal ini diperluas sejak pemilu 1997 menjadi 99
anggota, menyetujui semua hukum baru, meskipun presidenlah yang memegang kekuasaan
untuk mengeluarkan dekret yang sifatnya mengikat. Pemilu yang terbaru dilaksanakan
pada Februari 2002 ketika Majelis Nasional diperluas menjadi 109 anggota.
Kegiatan ekonomi penduduk negara Laos berada pada sektor pertanian.
Pertanian ini dijadikan sebagai mata pencaharian yang utama bagi penduduk di
sana. Kegiatan pertanian dilakukan di lembah – lembah sepanjang sungai Mekong
dan dataran rendah di sekitarnya.
Hasil pertanian penduduk negara Laos yaitu padi, jagung, dan gandum. Hasil
perkebunan penduduk negara Laos yaitu tembakau, kopi, kapas, dan opium.
Sedangkan, hasil uatama berupa buah –buahan jeruk, pisang, pepaya, dan sayur
–sayuran.
Pada sektor peternakan, penduduk Loas mampu menghasilkan sapi, babi,
kerbau, dan unggas. Kemudian, hasil tambang negara Laos berupa timah dan biji
besi. Kemudian, pada sektor pertambangan menghasilkan gipsum, timah, seng, batu
bara, dan bijih besi.
Pada sektor industri. Industri negara Laos yang baru bisa berkembang yaitu
industri perkayuan. Bahan batu dari industri ini sangat melimpah dan berasal
dari hasil hutan yang melimpah. Selain itu, sektor industri juga menghasilkan
pemurnian timah, penggilingan padi, pembuatan batu bara, industri rokok,
sepatu, dan barang kebutuhan rumah tangga.
Komoditas
ekspor negara Laos yaitu kain, kayu, kopi, barang elektronik, dan timah. Jumlah
penduduk miskin negara Laos yaitu 31%, pada tahun 2005.
Laos mulai
melakukan desentralisasi pengendalian dan mendorong perkembangan
perusahaan-perusahaan swasta pada tahun 1986. Dengan perubahan tersebut,
perekonomian Laos mulai bertumbuh lebih dari 6% per tahunnya (1988 – 2008). Dalam
dekade terakhir ini, Laos menikmati pertumbuhan ekonomi sekitar 8% per tahunnya
dan merupakan salah satu negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi tertinggi di
Asia Tenggara. Namun Laos juga merupakan salah satu negara yang tertinggal jauh
infrastrukturnya. Pertumbuhan ekonomi Laos pada tahun 2016 adalah sebesar 7,5%.
Di hubungan
luar negeri, Laos merupakan anggota ASEAN dan PBB serta lembaga-lembaga dibawah
PBB seperti WHO, FAO, IAEA, UNESCO, UNWTO, UNIDO, UPU, ICAO, IFAD, ILO, IMF,
ITU, WPO, WMO dan WTO.
Politik luar negeri Laos
ialah perdamaian, memperluas kerjasama dan persahabatan dengan semua negara di
dunia, khususnya dengan semua negara tetangga di kawasan.Masuk ASEAN turut meningkatkan
posisi Laos baik di kawasan maupun di gelangang internasional. Karena seperti
yang kita ketahui bahwa ASEAN punya 10 negara mitra dan dialog. Melalui
forum ASEAN yang diperluas, posisi Laos telah meningkat. Laos
saat ini mengalami politik
yang stabil, pertahanan-keamanan-nya terjaga secara mantap, ketertiban dan
keselamatan sosial terjamin, pertumbuhan ekonomi meningkat terus menerus,
kehidupan materiel, spiritual, dan kultural rakyat
terus-menerus menjadi baik.
Pada bulan Januari 2016, Laos
secara resmi memegang jabatan sebagai
Ketua Bergilir ASEAN dan menggelarkan Visi ASEAN, termasuk Rencana
melaksanakan Visi di tiga pilar. Bersama-sama dengan negara-negara di
kawasan, Laos membentuk 13 subkomisi di bawah pimpinan langsung dari Deputi
Perdana Menteri, merangkap Menteri Luar Negeri Thongloun Sisoulith. Prioritas-prioritas
yang dijalankan oleh Laos pada tahun 2016 ialah Laos akan memperhatikan bidang-bidang
kerjasama di tiga pilar pokok ASEAN.
Pada masa kepemimpinan ASEAN-nya, Laos
telah berupaya melaksanakan Visi
ASEAN-2015 menjadi kenyataan. Laos menggelarkan, memperkuat kerjasama untuk memundurkan
kelaparan dan kemiskinan. Laos memperhatikan pengembangan badan-badan usaha kecil
dan menengah, dan berupaya menciptakan kemudahan bagi perdagangan dan investasi.
Laos juga berfokus pada pekerjaan pengembangan pariwisata karena
Laos dan banyak negara ASEAN memiliki keunggulan di bidang ini.
Di pilarsosial-budaya ASEAN, Laos juga merekomendasikan
dua prioritas untuk dilaksanakan oleh ASEAN pada tahun 2016 yaitu memperhatikan
soal menciptakan lapangan kerja bagi kaum wanita dan berfokus pada pekerjaan mengkonservasikan,
menjaga dan mengembangkan pusaka ASEAN. Membangun satu ASEAN dengan prinsip
“keanekaragaman dalam kesatuan” merupakan target bersama yang
dituju oleh ASEAN. Ini juga merupakan target yang dituju oleh Laos pada
tahun 2016 dengan kedudukan sebagai Ketua ASEAN.
BAB III
A.
KESIMPULAN
Negara Laos merupakan
negara kesatuan dengan Sistem pemerintahan yang dianut yaitu sistem parlementer
dimana Presiden adalah kepala negara dan kepala pemerintahan adalah
seorang perdana menteri Kegiatan ekonomi penduduk negara
Laos berada pada sector pertanian dan Laos
mulai melakukan desentralisasi pengendalian dan mendorong perkembangan perusahaan-perusahaan
swasta pada tahun 1986. Dengan perubahan tersebut, perekonomian Laos mulai
bertumbuh lebih dari 6% per tahunnya (1988 – 2008).Di hubunganluarnegeri, Laos
merupakan anggota ASEAN dan PBB serta lembaga-lembaga dibawah PBB seperti WHO,
FAO, IAEA, UNESCO, UNWTO, UNIDO, UPU, ICAO, IFAD, ILO, IMF, ITU, WPO, WMO dan
WTO. Politik luar negeri Laos
ialah perdamaian, memperluas kerjasama dan persahabatan dengan semua negara di
dunia, khususnya dengan semua negara tetangga di kawasan. Pada bulan Januari 2016, Laos
secara resmimemegangjabatansebagai
KetuaBergilir ASEAN dan menggelarkan Visi ASEAN, termasuk Rencana
melaksanakan Visi di tiga pilar.
DAFTAR PUSTAKA
Komentar
Posting Komentar